
SAMIN-NEWS.com,PATI – Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Joni Kurnianto menyayangkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) turun.
Dirinya mengkritik pendapatan daerah dari sektor perikanan di Kabupaten Pati tersebut turun yang dinilai cukup signifikan. Tiap tahun, ungkapnya pendapatan dari sektor perikanan selalu lebih dari Rp 6 miliar.
Hal itu disampaikan Joni saat mengikuti sidang paripurna DPRD bersama Pemkab Pati dengan agenda penandatanganan nota kesepakatan rancangan perubahan KUA dan perubahan PPAS APBD Kabupaten Pati Tahun 2025, belum lama ini.
“Pemerintah Kabupaten Pati kalau kita melihat itu di DKP, pendapatannya tidak pernah di bawah Rp 6 miliar,” kata Joni dalam rekaman yang ditulis Rabu (9/7/2025).
Joni menyebut PAD DKP Kabupaten Pati turun yang cukup besar menjadi Rp 4 miliar sekian. Hanya saja setelah ada rapat komisi di DPRD bersama DKP akhirnya ditambah total menjadi Rp 5 miliar.
“Targetnya turun menjadi Rp 4 miliar kemudian ada intervensi tambah Rp 1 miliar menjadi Rp 5 miliar sekian,” jelasnya.
Politikus dari Demokrat itu, menyayangkan penurunan itu. Apalagi, sebut dia saat ini Pemkab Pati tengah gencar membangun proyek infrastruktur strategis. Sehingga dia berharap, sektor tersebut harus menjadi sektor yang diperhitungkan.
Selain itu, pihaknya juga berharap DKP mendorong evaluasi serta meningkatkan kinerja supaya PAD dari sektor perikanan dapat optimal.
“Jangan sampai turun, harus digenjot. itu potensi pendapatan Kabupaten Pati. Apalagi ada pembangunan pesat di Kabupaten Pati. Selama ini gak pernah di bawah itu (Rp 6 miliar),” pungkasnya.