Dump Truck Pengangkut Tanah Sering Terperosok di Lokasi Pekerjaan Kolam Tambat Kapal

SAMIN-NEWS.com , PATI – Sejak mengangkut tanah uruk hari pertama masuk ke lokasi lahan khusus sarana penunjang paket pekerjaan kolam tambat kapal, di kawasan Pulau Seprapat Desa Bendar, Kecamatan Juwana, Kamis (30/4) kemarin hingga Jumat (1/5) hari ini dump truk pengangkut tanah uruk sering terperosok. Karena jika tidak ban belakang juga depan yang masuk ke dalam tanah, termasuk kadang-kadang sisi kiri dan kanan.

Jika sudah dalam kondisi demkian, maka alat berat boldoser harus mendorong agar dump truck tersebut bisa keluar dari kubangan tersebut. Hal itu sering terjadi ketika kendaraan pengangkut tanah uruk itu harus bergerak ke lokasi lahan yang harus dipadatkan, dan ternyata semuanya dalam kondisi tak jauh berbeda.

Karena itu, kata Seet Manajer rekanan dari rekanan penyedia jasa kerja sama operasional (KSO) PT Aneka Tata Saramna Pati, Amin, kini pihaknya terpaksa harus menyediakan geotekstil agar pelaksanaan pekerjaan pengurukan dan pemadatan tidak terganggu. ”Sebab, dalam ini re-desain dan re-skedul sudah selesai, sehingga pekerjaan serta penghitungan hari kalender pelaksanaan pekerjaan dimulai dari nol,”ujarnya.

Kendati persiapan di lapangan  sudah dimulai hampir satu bulan, katanya lagi, hal tersebut berkait dengan mobilisasi untuk mendatangkan material sheet pile dinding lolam. Material itu saat ini sudaj maksimal karena sudah hampir mencapai 200 batang, sehingga sambil menunggu order material yang sama lainnya pelaksanaan pekerjaan pemasangan sheet pile tidak terganggu.

Dengan demikian yang saat ini mendesak untuk segera ditangani adalah pengurukan yang ternyata tidak bisa melakukan pemadatan, karena saat alat berat ekskavator akan melaksanakan itu justru tanah basah yang ada di lapisan bawah tanah uruk ikut-ikutan naik ke permukaan. Akibatnya, antara tanah uruk yang didatangkan dengan tanah basah di lokasi itu sudah bercampur aduk.

Dampak dari hal itu, jelas pelaksanaan pekerjaan pemadatan tak bisa berlangsung kecuali hanya boldoser yang bdrtugas meratakan. ”Padahal mulai pekan depan, dump truck pengangkut yang diterjunkan ke lokasi tidak hanya tujuh buah seperti dua hari terakhir ini, tapi akan ditambah lagi sebanyak 20 buah sehingga semuanya 27 buah,”imbuhnya.

About Post Author

Alm. Alman Eko Darmo

Pemimpin Redaksi Samin News
Previous post Hari Buruh dan Nasib Karyawan di Masa Pandemi
Next post Puluhan Pejudi Sabung Ayam Lolos dari Sergapan Petugas
Social profiles