Bupati Haryanto; Membangun Proyek Itu Kebutuhan Bukan Keinginan

Bupati Haryanto.(Foto:SN/aed)


SAMIN-NEWS.COM  PATI – Saat meresmikan proyek-proyek Tahun 2018 Kabupaten Pati yang dipusatkan di Monumen Bandeng rasaksa, di ujung barat Jalur Lingkar Selatan (JLS) Pati Desa Sokokulon, Kecamatan Margorejo, Rabu (9/1) hari ini Bupati Haryanto menegaskan, bahwa membangun banyak proyek tersebut bukanlah suatu keinginan. Akan tetapi, upaya tersebut untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan demikian, sama sekali tidak ada niatan dalam membangun proyek tersebut untuk memenuhi keinginan dan kepentingan keluarga Bupati. Salah satu di antaranya, membangun Monumen Bandeng tersebut untuk mewujudkan bahwa Pati mempunyai ikan bandeng yang selama ini justru berada di Jl Pandanaran Semarang, yaitu Bandeng Juwana.
Sebab, katanya, ikan bendeng memang pusatnya ada di Juwana, Batangan, Wedarijaksa, Tayu dan sekitarnya dengan areal tambak yang cukup luas. Apalagi jika ikan tersebut menjadi kegemaran konsumen untuk buah tangan, tapi yang banyak menikmati hasilnya justru orang dari daerah lain sehingga membangun ikon berupa Monumen Bandeng itu juga sekaligus untuk memperkenalkan Pati yang sekarang sudah berbeda jauh dengan Pati tempo dulu.
Dengan demikian, monumen dengan simbol-simbol mesin yang bergerak memutar dari bahan kuningan, logam itu sendiri pusatnya ada di Juwana. Hal itu memunyai filosofi selalu bergerak dan dinamisnya  perputaran perekonomian masyarakat, untuk menghapus anggapan lama bahwa Pati ini sebagai ”Kota Pensiunan.”
Timbulnya anggapan tersebut, baik sebagai pribadi maupun Buati tentu tidak rela karena masyarakat Pati itu saat ini cukup dinamis, karena roda kehidupan dan perekonomiannya seperti yang mempunyai usaha kuliner bergerak dari pagi sampai kembali lagi ke pagi hari hampir tak pernah berhenti. ”Termasuk Pak Joni Kurnianto (Wakil Ketua DPRD-Red) meskipun tidak lahir di Pati, tapi kalau Pati dianggap sebagai Kota Pensiunan tentu tidak rela,”ujarnya.
Disaksikan Wakil Ketua DPRD Pati Joni Kurnianto, Sekda Suharyono, Wakil Bupayi Saiful Arifin, Dandim 0718 Pati, Letkol Arm Arief Darmawan dan Kapolres Pati, AKBP Jhon Wesly Aryanto, Bupati Haryanto menandatangai prasasti tanda diresikannya ratusan paket proyek Tahun 2018 Kabupaten Pati.(Foto:SN/aed)

Dalam kesempatan tersebut Buati Haryanto juga mengungkapkan banyak hal, dan yang berkait dengan pembangunan proyek hasilnya tetap bisa menngkatkan kesejahteraan masyarakat. Indikator tersebut sebagaimana  hasil kondisi masyarakat di Pati dari sisi menurunnya angka kemiskinan yang sampai saat ini tinggal 9,9 persen.
Selain itu, untuk jumlah angka pengangguran juga tak jauh berbeda jika sebelum dia angka tersebut masih 13 persen lebih sekarang tinggal 5,4 persen. Hal tersebut bisa diwujudkan bersama dengan para OPD dan jajaran Forkompinda yang guyub-rukun, saling bahu membahu dalam upaya mewujudkan Pati aman, damai dan sejahtera.
Di sisi lain, dengan slogan ”Nata Praja Mbangun Desa” maka upaya memujudkan Pati yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya, sehingga tidak terjadi kesenjangan yang mencolok antara penduduk miskin dan yang kaya. Bahkan sampai dalam hal komunikasi, Grup WA Nata Praja selalu dinamis sehingga grup ini tak pernah sepi dari pagi, malam dan subuh sudah kembali marak lagi.
Tidak ketinggalan nama Pati sendiri, dari sisi kesejarahan juga mempunyai sifat dinamis karena jika Pati itu didentikkan dengan tepung, hal itu merupakan bahan untuk membuat aneka makanan. Akan tetapi jika masih dalam bentuk tepung jika tidak bisa mengaturnya, maka akan ”mabul-mabul” ke mana-mana.
Menyampaikan istilah tentang nama Pati, Hayanto juga menyertainya permohonan maaf kepada Kepala Ombudsman Perwakilan Jawa Tengah, Acim Dartacim. Yakni, jika selama ini ada tamu tak diundang yang tiba-tiba nyelenong dalam bentuk surat, dan menyampaikan hal-hal setelah dicek di lapangan sangat jauh dengan kondisi sebenarnya.(sn) 

About Post Author

Redaksi Samin News

Seputar Informasi Masyarakat Independen
Previous post Lebih dari 500 Proyek Tahun 2018 Diresmikan Hari Ini
Next post Bupati Ingatkan Satpol PP Soal Monumen Ikan Bandeng
Social profiles