SAMIN-NEWS.com,PATI – Panitia Khusus (Pansus) DPRD Pati kembali melanjutkan agendanya pada Rabu (1/10/2025). Kali ini Pansus memanggil Direktur RSUD Soewondo Pati, Rini Susilowati.
Rini menjelaskan terkait dengan pengurangan 220 karyawan Soewondo. Menurutnya pengurangan ratusan karyawan itu sudah direncanakan sebelum ia menjabat direktur.
“Perlu saya sampaikan sebelum saya jadi itu sudah direncanakan pengurangan karyawan. Jadi saya melaksanakan yang sudah direncanakan itu,” kata Rini dihadapan Pansus.
Dalam kesempatan itu Pansus juga menanyakan proses rekrutmen karyawan rumah sakit setelah adanya efisiensi yang dilakukan internal rumah sakit. Sebab, ada informasi yang beredar ada peristiwa nyontek saat tes.
“Betulkah ada yang nyontek, saya enggak tahu karena saat tes kami tidak ikut ke dalam ruangan. Karena yang melakukan tes itu adalah pihak ketiga,” jelasnya.
Pihaknya menegaskan bahwa pengurangan karyawan itu bukan dari internal rumah sakit. Tetapi merupakan penyesuaian kebijakan efisiensi Pemerintah Daerah Kabupaten Pati.
“Berdasarkan planing itu dilakukan oleh pak Bupati, seperti yang disampaikan pak Bupati di sosial media akan ada efisiensi karena kebanyakan karyawan. Iya planing dari Bupati,” ungkap dia.
Sehingga kata Rini, penyesuaian dilakukan tidak hanya pada karyawan. Melainkan juga efisiensi terhadap operasional rumah sakit.
“Terkait operasional tentu kami efisiensi seperti listrik kertas kami melakukan efisiensi karena kami ke arah digitalisasi,” pungkasnya.
