SAMIN-NEWS.com, PATI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati) meminta Posko Terpadu Nataru 2023/2024 agar difungsikan secara maksimal. Posko yang dilengkapi fasilitas kesehatan serta layanan dari Provinsi Jawa Tengah ini untuk memantau kondisi lalu lintas saat momen Nataru.
“Posko Terpadu Nataru 2023/2024 pada titik strategis yang dilengkapi dengan fasilitas kesehatan 24 jam dan terhubung dengan Posko Terpadu Provinsi Jawa Tengah dapat beroperasi secara maksimal agar dapat memantau kondisi lalu lintas jalan serta memberikan layanan yang memadai bagi para pengendara,” pinta Pj Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro belum lama ini saat menggelar Rakor Ekuinda.
Dirinya menyebutkan mobilitas masyarakat pada liburan Nataru sangat tinggi. Diperkiran potensi pergerakan masyarakat hingga mencapai 143,65 persen dari tahun 2022. Provinsi Jateng juga menjadi asal pergerakan masyarakat hingga belasan juta orang.
“Provinsi Jawa Tengah menjadi salah satu daerah tujuan perjalanan terbesar, yakni 13,8 persen (sekitar 14,86 juta orang) dan menjadi daerah asal pergerakan terbesar mencapai 13,21 persen atau sekitar 14,22 juta orang,” lanjutnya.
Sedangkan Dinas Perhubungan (Dishub) Pati menyatakan kenaikan jumlah kendaraan tersebut diprediksi mencapai di atas 14 persen. Mengingat libur Nataru tahun ini berbarengan dengan libur sekolah.
“Kenaikan itu karena juga imbas dari libur Nataru bertepatan dengan libur sekolah juga. Sehingga arus mudiknya tidak terlalu besar, tapi prediksi di tingkat Provinsi itu lebih banyak ke tempat wisata,” terangnya.
Ia melanjutkan Dishub Pati bersama Satlantas Polresta Pati telah mendirikan Posko pengamanan (Pospam) di dua titik. Yakni di Alun-alun Pati dan Alun-alun Juwana untuk mengatur dan memantau kondisi lalu lintas saat Nataru.
