Grobogan Masih Kekurangan Penghulu, Kemenag Sebut KUA hanya memiliki 1 Penghulu

SAMIN-NEWS.com, GROBOGAN – Saat ini Grobogan sedang kekurangan penghulu. Hal ini dibuktikan bahwa masih ada Kantor Urusan Agama (KUA) yang hanya memiliki 1 orang penghulu.

Padahal jumlah pernikahan di Kabupaten Grobogan bisa mencapai sekitar 15 ribu per tahunnya.

Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kemenag Grobogan Abdur Rouf mengatakan bahwa jumlah penghulu yang ada di Kabupaten Grobogan sebanyak 29 orang yang tersebar di 19 KUA.

Ia menyebut jumlah tersebut sudah termasuk dengan para Kepala KUA, yang juga ditugaskan menjadi seorang penghulu.

“Jumlah penghulu ada 29 orang se-Grobogan. Itu pun tidak merata. Karena ada satu kecamatan (KUA) yang penghulunya itu cuma satu. Kepala KUA itu juga sebagai penghulu,” katanya pada Selasa (12/9/2023).

Rouf menyebutkan bahwa per tahun pernikahan bisa mencapai 15 ribu di Grobogan dan yang paling banyak terjadi di bulan Syawal dan Dzulhijjah.

“Di Grobogan itu pernikahan hampir 15.000 per tahunnya. Itu belum termasuk yang melakukan ijab kabul di luar KUA. Biasanya paling banyak di bulan syawal dan dzulhijjah, itu membludak gak karuan,” ungkapnya.

Rouf mengungkapkan berdasarkan rasio kebutuhannya, setiap KUA seharusnya memiliki sidikitnya 2 orang penghulu. Belum lagi pada tahun ini, terdapat 3 orang penghulu yang akan pensiun.

Kendati demikian, Kemenag Grobogan terus berupaya mengatasi kekurangan tersebut melalui penerimaan calon aparatur sipil negara (CASN) 2023.

“Idealnya paling tidak 2 orang penghulu per KUA, atau 38 orang se-Grobogan. Tahun ini kita akan ajukan ke Kanwil Kemenag Jateng tiga orang penghulu sebagai pengganti, semoga bisa masuk formasi (CPNS),” pungkasnya. (RR/DD)

About Post Author

Redaksi Samin News

Seputar Informasi Masyarakat Independen
Previous post Pasar Triwindu, Pasar Bersejarah Sebagai Pusat Jual Beli Barang Antik
Next post Ganggu Pacar Orang, Seorang Pemuda di Grobogan Dikeroyok
Social profiles