Beda Data Banjir BPBD dengan Camat Kayen

Tampak warga Kayen menaiki perahu akibat banjir yang merendam di tempatnya

SAMIN-NEWS.com, PATI – Data banjir yang dilaporkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pati berbeda dengan Camat Kayen. BPBD melaporkan situasi terkini tertanggal 4 Januari banjir di Kecamatan Kayen sudah surut. Dari sejumlah kecamatan ada yang surut dan sebaliknya.

“di antaranya Kecamatan Tambakromo (air sudah surut), Kecamatan Gabus, Kecamatan Juwana, Kecamatan Sukolilo, Kecamatan Kayen (air sudah surut), Kecamatan Pati, Kecamatan Margorejo, Kecamatan Tayu (air sudah surut), Kecamatan Dukuhseti, Kecamatan margoyoso (air sudah surut), Kecamatan Batangan (air sudah surut),” bunyi laporan BPBD yang dikutip, Kamis (5/1/2023).

Adapun penyebab banjir yaitu tingginya intensitas curah hujan. Akibatnya daerah aliran sungai tidak mampu debit air sehingga meluap ke permukaan dan menggenang ke jalan, pemukiman hingga infrastruktur umum lainnya.

“Sudah sekitar satu minggu hujan intensitas sedang – tinggi dan cuaca yang sangat ekstrim di Kabupaten Pati beberapa hari ini, mengakibatkan Daerah Aliran Sungai (DAS) di wilayah Pati tidak mampu menampung debit air hujan dan meluap menggenangi beberapa kecamatan,” lanjut laporan tersebut.

Ratusan bahkan lebih rumah warga di Pati terendam. Tak hanya itu, area lahan pertanian juga terdampak luapan air sungai ini.

Sedangkan Camat Kayen Tri Wijanarko menjelaskan di wilayahnya banjir berdampak cukup parah. Ada beberapa desa yang masih terendam genangan banjir dengan ketinggian bervariatif.

Menurutnya banjir di wilayahnya itu terjadi sejak 31 Desember. Artinya sudah hampir sepekan ini banjir menggenangi warga Kayen belum juga surut. Dan ada dua desa yang cukup parah tergenang banjir.

“Yang paling terdampak ada dua, Desa Pasuruhan dan Dukuh Donomulyo Desa Srikaton. Sementara lainnya juga terdampak tidak begitu ada Desa Pesagi. Dukuh Donomulyo sendiri sampai sekarang masih terisolasi banjir,” ujar Tri Wijanarko.

Tasyakuran hari ulang tahun ke-50 Partai Persatuan Pembangunan di kantor DPC PPP Pati, Kamis (5/1/2023) Previous post Tasyakuran Ulang Tahun ke-50 PPP, Ketua DPC Pati: Momen Tahun Emas
Next post PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SEBAGAI STRATEGI PENGEMBANGAN EKONOMI LOKAL oleh : Faiz Al Ghiffary

Tinggalkan Balasan

Social profiles