318 Warga Binaan Lapas Kelas IIB Pati Ikuti Vaksinasi

SAMIN-NEWS.com, PATI – Sejumlah 318 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Pati mengikuti program vaksinasi. Terdiri dari napi laki-laki 304 dan 14 perempuan dengan menggunakan vaksin jenis Sinovac.

Jumlah tersebut sebenarnya bukan keseluruhan napi, akan tetapi lantaran beberapa faktor yang akhirnya belum bisa mengikuti kegiatan vaksinasi tersebut. Pasalnya, mereka di antaranya mempunyai komorbid atau riwayat penyakit lain.

“Jumlah semuanya 348 napi, 30 lainnya tidak bisa ikut vaksinasi Covid-19, karena memiliki penyakit jantung, stroke, warga (napi) pasca terpapar positif Covid-19, lansia,” ungkap Kepala Lapas Kelas IIB Pati, Febie Dwi Hartanto, Jumat (30/7/2021).

Proses vaksinasi berjalan mulai pukul 08.00 pagi hingga selesai. Bahkan, pihaknya menyebut kegiatan vaksinasi tidak hanya diikuti oleh napi warga binaan lapas setempat. Akan tetapi, vaksinasi diikuti warga di sekitar lapas.

Ia mengatakan terselenggaranya vaksinasi di lapas kelas IIB ini merupakan bentuk kerjasama dengan jajaran Polres Pati. Di mana, diharap dengan gencarnya vaksinasi akan mempercepat pembentukan herd immunity atau kekebalan secara komunal.

Oleh sebab itu, jika sudah terbentuk antibodi terhadap virus maka masyarakat umumnya dan para napi khususnya bisa membantu menurunkan resiko terpapar Covid-19. “Sebelumnya ada Napi kita yang terpapar, tapi sekarang sudah sembuh, dan suntik vaksin ini kita lakukan untuk mencegah penularan,” ujarnya.

“Ini sangat penting bagi warga binaan, karena bisa memberikan prioritas penanganan kesehatan bagi warga binaan di Lapas Pati,” tegas Febie.

Pemerintah Kabupaten Pati terus menggalakkan upaya vaksinasi untuk mengendalikan penyebaran Covid-19. Sasaran vaksinasi ini mulai nakes, pelayan publik, lansia, masyarakat rentan. Dan capaian vaksinasi di Kabupaten Pati sendiri saat ini masih di bawah 20 persen.

About Post Author

Saiful Anwar

Wartawan Samin News
Previous post Satpolair Polres Rembang Bagikan Paket Sembako kepada Nelayan
Bangunan IGD RSUD Soewondo Pati tampak dari depan. Next post Pasien Covid-19 di Soewondo Semakin Berkurang
Social profiles