Sekolah Tatap Muka di Pati belum Ada Kepastian

SAMIN-NEWS.com, PATI – Uji coba sekolah tatap muka atau pembelajaran tatap muka (PTM) di daerah kembali ditunda entah sampai kapan waktunya diizinkan Satgas atau pemerintah daerah. Hal ini mengingat masih merebaknya pandemi Covid-19 di Kabupaten Pati.

Bupati Pati, Haryanto menyampaikan bahwa pihaknya akan merapatkan kembali setelah kondisi normal. Untuk kondisi yang seperti ini pihaknya belum berani untuk memutuskan sekolah belajar di dalam kelas. Pihaknya menyebut usia tidak menjadi aman dan tidaknya.

“Infonya yang meninggal itu orang tua semua, nyatanya anak ada yang meninggal usia 15 tahun. Jadi kita kan belum aman,” jelas Haryanto beberapa hari ini.

Pihaknya menyatakan tidak bermaksud untuk menghalang-halangi siswa untuk sekolah. Namun, karena mempertimbangkan keamanan dan kesehatan siswa, pemerintah belum memutuskan sekolah di Pati boleh masuk tatap muka.

“Nanti kalau sudah aman pasti saya akan membuat memberikan kesempatan pada masyarakat. Masak kita menghalang-halangi orang berkegiatan terus. Kan tidak mungkin,” ungkapnya.

Sebelumnya dihubungi terpisah, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Provinsi Jawa Tengah, Sunoto menuturkan pemberlakukan kebijakan PTM di daerah, termasuk di Kabupaten Pati menunggu keputusan dari Pemprov.

Sunoto menegaskan belum pastinya pemberlakukan PTM ini lantaran situasi pandemi Covid-19 berubah-ubah setiap saat. Dan kasus penyebarannya cukup tinggi.

“Sehingga kami selaku pejabat juga menunggu perintah dari Provinsi, Pak Gubernur nanti bagaimana,” ujarnya.

Ia mengaku pihaknya juga menunggu keputusan dari Dikbud provinsi Jawa Tengah. Masih nunggu SE Provinsi, baru sekolah menyiapkan sarpras dan rencana buat SOP PTM kebiasaan baru seperti pada ujicoba.

“Bagi zonanya merah, bagi yang zonanya  oranye nanti dulu. Bagi zonanya hijau dipersilahkan untuk mencoba (PTM). Persentasenya berapa nanti kita tunggu,” tutur Sunoto.

About Post Author

Saiful Anwar

Wartawan Samin News
Previous post Vakisinasi dan Swab Antigen Berlangsung Bersamaan di Puskesmas Wedarijaksa I
Ipda Sutiono Next post Sejak Diluncurkan Maret, E-Tilang Belum Berdampak Signifikan Bagi Pengendara
Social profiles