Pos Terpadu Penanganan Covid-19 Buka 24 Jam

SAMIN-NEWS.com, PATI –  Hari ini, Rabu (29/4) sekitar  pukul 13.30 ada salah seorang perempuan penumpang kendaraan umum turun di Terminal Sleko Pati. Yang bersangkutan berasak dari Grobogan, kemudian petugas di Pos Terpadu Penanganan Covid-19 Pati yang mengambil lokasi di terminal tersebut mencatat nama dan alamat sesuai dengan kartu tanda penduduk (KTP).

Kemudian petugas dari jajaran kesehatan, yaitu Puskesmas Kayen memeriksa suhu  badan yang bersangkutan, ternyata hasilnya bagus karena 35, dan dipersilakan melanjutkan perjalanan. Sekarang pos terpadu antara jajaran Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK), jajaran kepolisian lengkap dengan Satlantas-nya serta dari unsur TNI.

Sejak disediakan dengan kondisi pos cukup representatif, kata personel dari Dishub Kabupaten Pati, Heri Purnomo, personel yang bertugas tidak hanya sampai pada jam kerja. ”Akan tetapi secara bergilir tugas itu berlangsung selama 24 jam dengan pertimbangan, untuk memantau jika ada warga yang mudik dan sampai di terminal pada malam atau dini hari,”ujarnya.

Untuk hari ini, katanya lagi, petugas jajaran kesehatan lengkap dengan dokter berjaga pada pagi hingga siang hari, yaitu dari Puskesmas Kayen. Terlepas dariu hal tersebut, jumlah penumpang kian hari jumlahnya yang turun di terminal semakin berkurang, semisal pada Senin (27/4) ada sekitar 10 orang, di mana dua di antaranya warga Pati yang baru datang dari Tangerang.

Akan tetapi Selasa (28/4) kemarin, penumpang kendaraan umum yang turun di Terminal Sleko tercatat hanya tiga orang. Sedangkan berapa yang hari ini dan malam nanti, datanya nbaru dilaporkan besok, demikian laporan hari-hari berikutnya yang langsung di-share ke semua jajaran terkait sehingga masing-masing mempunyai data penumpang yang turun di Terminal Sleko.

Menjawab pertanyaan, Heri Purnomo menambahkan, berkait dengan perempuan penumpang yang turun dari angkot trayek Pati-Juwana, memang benar naiknya kendaraan tersebut di Juwana. ”Akan tetapi jika melihat barang bawaannya atau tas pakian, tidak tertutup kemungkinan punya riwayat perjalanan dari jauh, dan hendak pulang ke tempat asal di Grobogan, tapi suhu badannya normal,” paparnya.(sn)

About Post Author

Alm. Alman Eko Darmo

Pemimpin Redaksi Samin News
Previous post Loket Penjualan Tiket Bus Malam ke Jakarta Lengang
Next post E-Koran Samin News Edisi 29 April 2020
Social profiles