Salah seorang calon legislati (caleg) DPRD Provinsi Jawa Tengah, asal Pati, Supriyanto alias Japrek berpayah-payah ikut membantiu menurunkan bibit pohon untk penghijaun di ruas jalan kabuaten antara Kasiyan-Poncomulyo, Desa Gadudero, Kecamatan Sukolilo oleh Gerakan Sadar Tanam Forum Wartawan Pati (FWP), Jumat (21/12) kemarin.(Foto:SN/aed)
SAMIN-NEWS.COM PATI – Ini bukan pencitraan tapi sacara kebetulan, ketika Tim Sadar Tanam Pohon Forum Wartawan Pati (FWP) mengirim bibit pohon untuk tanaman penghijuan ke Kampung Kasiyan Baru, Desa Kasiyan, Kecamatan Sukolilo, Pati, Jumat (21/12) sore kemarin. Terbatasnya personel yang harus mengirim bibit tersebut, melihat hal itu salah weorang anggota caleg DPRD Provinsi Jawa Tengah, Supriyanto alias Japrek pun tidak sampai hati.
Secara kebetulan yang bersangkutan bertamu ke salah seorang warga dukuh setempat, Lasmin yang ikut ambil bagian dalam gerakan tersebut. Sehingga bibit beberapa jenis pohon pelindung jalan, seperti ketapang kencana, trembesi, gembilina, dan bibit pohn buah-buahan serta petani pun diturunkan di halaman rumah warga itu.
Sedangkan beberapa anggota FWP yang lain, kata Koordinator Penanaman, Imam Slamet, harus mengirim pula bibit yang sama ke Desa Baturejo, Kecamatan Sukolilo. Sebab, Sabtu (22/12) penanaman pophon pelindung jalan harus sudah dilakukan Tim Gerakan Sadar Tanam Pohon bersama Satuan Komunitas (Sako) Pramuka Penegak FWP, di ruas jalan kabupaten antara Sukolilo-Baturejo.
Sementara itu yang di ras jalan kdPRDabupaten antara Cengkalsewu batas Desa Bulung, Kecamatan Jekulo, Kudus, pelaksanaan tanam Minggu (23/12). ”Karena itu, anggota Sako Pramuka Penegak FWP Pati Minggu pagi-pagi dari Baturejo harus bergeser ke ruas jalan Cengkalsewu – batas Bulung,”ujarnya.
Menyiapkan pohon pelindung jenis ”gembilina” di Kampus Kehidupan kawasan Tempat Pemprosesan Akhir (TPA) sampah, Sukoharjo, Kecamatan Margorejo, Pati, oleh Gerakan Sadar Tanaman Pohon Forum Wartawan Pati (FWP).(Foto:SN/aed)
Untuk penanaman di lokasi ini, katanya lagi, pihaknya dibantu para patner yang selama ini mempunyai komitmen sama dengan FWP. Yakni, dari jajaran anggota TNI Kodim 0718 Pati, FKPPI, dan Paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) Alun-alun Simpanglima Pati, termasuk kepedulian seorang anggota celeg DPRD provinsi.
Terlepas dari hal itu, gerakan ini akan berlanjut setiap tahun karena FWP sudah tahun ketiga mendapat alokasi bantuan bibit dari Pasat Pembibitan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang terpusat di Bangsri, Jepara.Di sisi lain, FWP juga akan mohon kepada Bupati agar bisa mengusahakan bantuan bibit pohon, khususnya jenis trembesi.
Paling lambat akhir Januari 2019, bantuan bibit tersebut sudah tersedia sedikitnya 5.000 batang pohon. Bibit pohon sebanyak itu akan dialokasikan penanamannya di sepanjang tepian Wafduk Seloromo, di Desa/Kecamatan Gembong, Pati, dan banyak komunitas menyatakan ikut ambil bagian dalam gerakan tersebut.
Hanya yang menjadi kenadala, kewenangan pemanfaatlah lahan tepian waduk adalah Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali-Juwana. ”Dengan demikian, kami juga mohon kepada Pak Bupati agar bisa mengizinkan ke BBWS untuk pemanfaatan lahan tepian waduku, karena kami akan membuatnya sebagai hitan pohon trembesi,”tandas Imam Slamet.(sn)
