SAMIN-NEWS.com, KUDUS – 50 Siswa Sekolah Dasar (SD) telah mengikuti Coaching Clinic Bulu Tangkis yang diadakan Pengkab PBSI bertempat di GOR Bung Karno, Kudus. Tujuan kegiatan itu untuk memperkenalkan bulutangkis sejak usia dini, Kamis (22/9/2022).
50 siswa peserta coaching clinic yang hadir itu terdiri dari beberapa sekolah yang ada di Korwil Kecamatan Kota. Kemudian diajarkan dasar cara bermain bulutangkis berupa pukulan forehand, pukulan lop, dan pukulan backhand.
“Pukulan backhand, pakai tangan kanan namun dari sebelah kiri sehingga tangan membelakangi arah pukulan. Kalau pukulan forehand, diarahkan dari belakang badan ke arah depan. Pukulan lop, teknik pukulan dengan mengarahkan shuttlecock setinggi mungkin ke arah belakang garis lapangan lawan,” ujar dia.
Pelatih coaching clinic Moch Revindra Rayhaldi mengungkapkan lebih memilih memakai balon dahulu dalam mengenalkan ketiga pukulan itu. Sebab, Balon tidak mudah jatuh ketika digunakan untuk juggling menggunakan raket.
Menurutnya jika pengenalan langsung menggunakan shuttlecock. Dikhawatirkan cepat jatuh yang membuat tidak efektif ketika latihan pukulan forehand, backhand, dan lop. Jika menggunakan balon bisa lebih lama.
“Tujuannya agar para peserta tahu dasar dari bermain bulutangkis. Karena ada sebagian yang baru mengenali olahraga bulutangkis atau badminton itu,” bebernya.
Dengan digelarnya coaching clinic itu, harapannya dapat meningkatkan animo siswa di Kudus dalam bermain bulutangkis. Selain itu bisa menemukan bibit atlet untuk Indonesia di masa mendatang.
