Penyakit Berbahaya, Pemkab Pati Diminta Antisipasi Hepatitis Akut

Anggota Komisi D DPRD Pati, Muntamah (dok. Pribadi)

SAMIN-NEWS.com, PATI – Munculnya penyakit Hepatitis Akut di Indonesia sejak beberapa hari lalu, Anggota Komisi D DPRD Pati, Muntamah untuk diantisipasi Pemerintah Kabupaten Pati. Penyakit ini dinilai cukup beresiko bagi seseorang, utamanya adalah anak-anak.

“Pemkab harus antisipasi, jika ada pasien anak yang tiba-tiba muntah dan diare hebat yang menyebabkan fatalitas, itu harus diwaspadai,” katanya, Jumat (13/5/2022).

Seperti diketahui Indonesia telah melaporkan penemuan kasus hepatitis akut misterius pada anak-anak. Hingga 9 Mei 2022, tercatat adanya 15 kasus hepatitis akut dengan lima kasus meninggal dunia.

Adapun kasus-kasus hepatitis akut pada anak tersebut terdeteksi di antaranya di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Barat, dan Bangka Belitung.

Pihaknya juga mengingatkan pada orang tua untuk mewaspadai gejala awal seperti diare, mual, muntah, sakit perut, dan dapat disertai demam ringan. Gejala hepatitis akut misterius pada anak juga dapat berlanjut dengan air kencing berwarna pekat seperti teh dan tinja berwarna putih pucat.

Muntamah meminta agar semua pihak tidak menyepelekan penyakit ini. Oleh karena itu, dirinya berharap agar selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan, serta menjaga prokes.

“Masyarakat kami harap selalu menjaga kebersihan, sering cuci tangan, menghindari kontak langsung dengan orang sakit, dan tetap menjaga prokes,” tutup Muntamah.(adv)

About Post Author

Saiful Anwar

Wartawan Samin News
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Nur Sukarno Previous post Dewan Pati Minta Persoalan Harga Migor Segera Diatasi
Petugas Disdagperin saat melakukan pengawasan di Pasar Puri Baru Next post Disdagperin: Harga Minyak Goreng Curah Belum Sesuai HET
Social profiles